Harbolnas - Dengan
semakin meningkatnya kualitas dan luas layanan internet di Indonesia,
masyarakat Indonesia semakin berminat terhadap belanja online. Apalagi dengan
adanya pengalaman menyenangkan dan kemudahan yang dirasakan saat berbelanja
online seperti tanpa perlu menghabiskan banyak waktu pergi ke mall dan mengantri di kasir. Di
Indonesia ada hari yang dinamakan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas).
Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) ialah kegiatan
tahunan yang diselenggarakan bersama oleh berbagai e-commerce di Indonesia, merupkan festival
belanja online terbesar di Indonesia yang diselenggarakan selama satu hari yaitu pada 12 Desember
dengan dukungan dari sejumlah mitra, seperti pelaku industri telekomunikasi,
perbankan, logistik hingga media. Diselenggarakan pertama kali pada tahun 2012 dengan
tajuk cantik promo 12.12.12, perayaan ajakan untuk berbelanja online yang
dipelopori oleh Lazada dengan cara memberikan promo spesial dan diskon besar. Inisiatif
ini dari Lazada Indonesia, Zalora, Blibli.com, Bukalapak dan beberapa e-commerce lain.
![]() |
Selamat Hari Belanja Online Nasional 2019 |
Harbolnas ini merupakan hari perayaan untuk mendorong dan
mengedukasi masyarakat mengenai kemudahan belanja online aman dan nyaman yang bisa
dilakukan kapan saja. Selain itu, dengan
diadakannya Harbolnas dapat memajukan industry
e-commerce di Indonesia sebagai Negara dengan pertumbuhan pengguna
internet cukup tinggi yang saat ini sudah lebih 63 juta pengguna. Hari belanja
online nasional juga didukung oleh media besar sepert Detik, Tempo, Kompas dan
Yahoo.
Ada beberapa perayaan yang
di Amerika, Kanada, Inggris, Jerman dan Jepang yang menjadi dasar diadakannya
Harbolnas seperti perayaan belanja online yang disebut Cyber Monday. Perayaan
ini diadakan setelah Thanksgiving Day
dan para peritel mengadakan promo dan diskon besar untuk menarik konsumen
berbelanja online. Perayaan belanja Black Friday merupakan dasar diadakannya
Cyber Monday dan Black Friday identik dengan dimulainya musim belanja
Natal. Selama perayaan hari belanja
Black Friday, toko-toko buka lebih lama dan berlomba-lomba menawarkan diskon
besar-besaran atau cuci gudang untuk menarik pembeli. Mengapa diisebut Black
Friday, karena pada hari tersebut neraca pembukuan mereka berubah dari merah
(rugi) menjadi hitam (untung). Namun, para retailer akan mendapatkan banyak profit
dari penjualan besar ketika menjelang natal dan libur Thanksgiving day (Black
Friday). Dalam praktik akuntansi dan keuangan, hal tersebut juga berdampak
positif dalam pembuatan laporan tahunan dan annual report.
Di Indonesia, ketika
pertama kali diadakankan pada tahun 2012 lalu, aksi ini hnya diikuti oleh tujuh
e-commerce. Dan akhirnya pada tahun 2013 diperkenalkan istilah Hari
Belanja Online Nasional dan mendapatkan
respon yang positif. Dari berbagai rilis yang dikeluarkan, bisa diasumsikan
bahwa harbolnas 2013 ini memecahkan rekor penjualan online di Indonesia. Dan di
tahun 2014 jumlah peserta menjadi 72 e-commerce yang masing-masing memberikan
penawaran bagi para konsumen secara online mencapai 90%. Peserta terdiri dari
toko online terkemuka seperti Blibli.com, Tokopedia, Lazada, Zalora dan
Elevania.
Menginjak
usia yang ketujuh, kini Harbolanas dengan lebih dari 300 e-commerce yang
berpartisipasi yang umumnya mereka yang
bergabung di Asosiasi Ecommerce Indonesia (IdeA). Kamu bisa mendapatkan
berbagai macam promo terbaik dan diskon cukup besar yaitu mencapai 80% dari e-commerce tersebut.
Harbolnas pada tahun 2019 ini akan dimeriahkan oleh
lebih dari 300 e-commerce Indonesia yang akan dimulai tanggal 11 hingga 12
Desember 2019. Pada tahun ini akan ada peserta yang menyediakan produk-produk lokal
yaitu pada tanggal 11 Desember 2019.
Cara
mudah agar kamu bisa mendapatkan barang yang kamu inginkan yaitu dengan merencanakan
belanja jauh-jauh hari; jangan hanya tergiur dengan diskon besar; memantau
flash sale; memakai perangkat dan koneksi internet yang memadai; dan
pertimbangan soal pengiriman.